Sekilas Parawisata Kabupaten Kuningan

Kabupaten Kuningan, propinsi Jaba Barat dengan luas wilayah 1.178,57 km terletak di kaki gunung Ciremai, sebelah timur dengan kabupaten Cirebon, sebelah timur dengan kabupaten Brebes propinsi Jawa Tengah, sebelah barat dengan kabupaten Majalengka.

Di kaki gunung Ciremai tersebut terletak Desa Linggarjati yang merupakan salah satu tempat yang bersejarah bagi perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia, daerah kabupaten Kuningan terdiri atas, perbukitan, lereng, lembah, dan daratan yang indah, beudara sejuk dengan temperatur 180C 320C. Kaya akan obyek dan daya tarik wisata yang alami dan menyegarkan “NATURALLY AND FRESHLY” serta didukung oleh kesenian daerah yang beraneka ragam “UNIQUE AND NATIVE”.

Tahun 2008 sektor parawisata menjadi andalan perekonomian daerah yang berbasiskan sumber daya alam dan budaya yang lestari dan agamis,itulah visi parawisata kabupaten Kuningan. Maka prioritas pembangunan kepariwisataan diutamakan kepada pengembangan obyek dan daya tarik wisata, penggalian obyek wisata, sehingga Kabupaten Kuningan akan menjadi Daerah Tujuan Wisata (DTW).

 

TELAGA REMIS
Telaga Remis adalah sebuah Danau alam yang terletak di desa Kaduela kecamatan Pasawahan, jarak dari kota Kuningan ±37 km, nama Talaga Remis ternyata mempunyai arti tersendiri, nama Talaga Remis tersebut diambil dari binatang sejenis Kerang berwarna kuning yangbanyak hidup disekitar talaga, binatang tersebut dikenal dengan sebutan “REMIS”.



Terdapat 8 telaga yaitu : Telaga Leat, Telaga Nilem, Telaga Deleg, Situ Ayu Salintang, Telaga Leutik, Telaga Buruy, Telaga Tespong, dan sumur Jalatunda. Obyek Wisata Telaga Remis menyimpan keanekaragaman flora dan fauna, terdapat kurang labih 160 jenis tumbuhan diantaranya sonokeling, malaka, kosambi an lain-lain. Salah satu daya tarik tempat ini adalah adanya satu jenis tumbuhan langka yaitu “Pisang Hyang” menjadi obyek wisata budaya yangcukup terkenal baik di dalam negeri maupun mancanegara.

Talaga Remis merupakan perpaduan antara pesona alam pergunungan hutan serta air telaga yang jernih, bening laksana kaca didukung udara pergunungan yang sejuk menantang untuk berwana wisata menguak misteri hutan. Fasilitas yang tersedia adalah perahu motor, sepeda air, saung dan jalan setapak. Ditempat ini dapat pula bersantai dan menikmati jajanan yang tersedia.
 

LINGGARJATI INDAH


ODTW Linggar Jati Indah terletakdi lereng Gunung Ciremai desa Linggarjati kecamatan Cilimus, jarak dari kota Kuningan ±14 km kearah utara atau ±26 km dari arah kota Cirebon kearah selatan. Dari ODTW Gedung naskah Linggarjati ±100 meter tempat ini luasnya ±11,5 ha dan sebagian arealnya terdapat tumbuh-tumbuhan tropis berhawa sejuk cocok untuk tempat Rekreasi dan Perkemahan. Fasilitas lain yang tersedia adalah : Kolam renang standar nasional, Kolam pemancingan, Sepeda air, Sarana akomodasi, Kios cinderamata Restoran.
 
SANGKANHURIP
Terletakdi desa Sangkanhurip kecamatan Cilimus dengan jarak ±12 km dari arah Kuningan ke arah utara atau ±23 km dari kota Cirebon kearah selatan. Sangkanhurip alami merupakan sebuah tempat rekreasi dengan pemandian air panas alami beryodium dalam kamar tertutup dan sebuah kolam air panas terbuka serta kolam air dingin. Dengan kadar yodium yang cukup tinggi tersebut, sangat berkhasiat bagi penderita sakit rematik, penyakit kulit dan penyakit lainnya.

Disekitar sangkanhurip tersedia hotel melati maupun berbintang dengan spa nya (sante par aqua - sehat dengan air) serta restoran yang terkenal dengan ikan bakarnya.



 
“Desa Sitonjul”
Wisata pedesaab “SITONJUL” Sangkanhurip yang diluncurkan sebagai produk wisata ini, terletak di pedesaan Sangkanhurip Kecamatan Cilimus yang meliputi Dusun Simenyan Tonjong dan Desa Munjul. Jarak dari kota Kuningan ±13 km kearah utara atau ±24 km dari arah kota Cirebon ke arah selatan.

Wisata ini merupakan Community Base Tourism, yaitu parawisata yang didasari pada kehidupan sosial budaya masyarakat sebagai basis daya tariknya disertai dengan keaslian dan kelokalan alam pedesaannya. Sitonjul merupakan akronim dari nama dusun yang dilalui oleh rute Village Walk yaitu Dusun Simenyan Kidul dan Munjul Kaler. Wisat daerah sitonjul sangkanhurip, dengan berjalan kaki sepanjang ±4 km menyusuri alam pedesaan dimulai dari Dusun Simenyan Kidul, Hutan Rakyat, Makam Umum, Tegalan dan Pesawahan, Bulak Jati, Dusun Tonjong, Pesawahan, Tanggul Irigasi, Bendung Katiga diakhiri di Dusun Munjul Kaler. Selama perjalanan tersebut kita akan disuguhi pesona :
Suasana kehidupan pedesaan bebas kesibukan
Keanekaragaman hayati Rona bentang alam yang indah
Suara air yang mendesir
Putihnya air terjun Bendung Katiga
Udara sejuk segar bebas polusi
Kegiatan petani menyebrang sungai dan atau mandi



WADUK DARMA
ODTW Waduk Darma terletak di sebelah barat daya dari kota Kuningan, tepatnya di desa Jagara Kecamatan Darma dan pada lintasan jalan raya Cirebon-Kuningan-Ciamis. Menempati areal seluas ±425 ha, dikelilingi oleh bukit dan lembah serta pemandangan yang indah dengan udara yang sejuk. Kapasitas genangan air maksimal ±39.000.000 m3. Jarak obyek wisata ini adalah ±12 km dari kota Kuningan dan dari ±37 km dari kota Cirebon.

Waduk ini aelain berfungsi sebagai penampungan air untuk pengairan dan perikanan juga dapat dijadikan sarana rekreasi dan olahraga. Apalagi diwaktu senja hari di Waduk Darma. Fasilitas yang tersedia : areal kemping Kolam Renang Anak-anak, Perahu Motor.

"The Glory Of Sunset Over Darma Lake"




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keunggulan dan Kelemahan Metode Mastery Learning

Kalender Pendidikan Provinsi Jawa Barat Tahun Pelajaran 2023 - 2024

RPP Kelas Kontrol dan Eksperimen